Saya mendengar berita sedih dari Jepang. Maon Kurosaki, penyanyi dari banyak OST anime terkenal, meninggal dunia pada usia 35 tahun.
Kabar tersebut datang langsung dari manajemen Art One Entertainment. Maon Kurosaki telah dipastikan meninggal setelah pertempuran panjang dengan hematoma epidural.
Diketahui, Maon Kurosaki pingsan saat melakukan live streaming pada September 2021. Kala itu ia menjalani operasi setelah dinyatakan mengalami epidural hematoma.
Epidural hematoma merupakan kondisi pendarahan pada ruang epidural di otak berupa pengumpulan atau akumulasi darah di ruang antara lapisan selaput pembungkus otak dan sisi dalam tengkorak.
Beberapa hal bisa menyebabkan kondisi ini, seperti cedera karena jatuh atau pukulan yang sangat keras. Gejala bisa dirasakan langsung, atau beberapa hari setelahnya cedera.
Namun setelah lama berjuang, Maon Kurosaki tak bisa diselamatkan.
“Anggota manajemen kami, Maon Kurosaki, meninggal dunia tiba-tiba pada 16 Februari 2023 karena kondisi kesehatan yang memburuk,” ungkap Art One Entertainment.
“Kejadian ini sangat mendadak di tengah pembahasan tentang proyek di masa depan seperti perilisan filmnya sendiri, jadwal setelah musim panas, hingga rencana perilisan sejumlah lagu baru,” lanjutnya.
Manajemen menegaskan pemakaman akan digelar secara tertutup. Di akhir pernyataan, mereka berterima kasih kepada para penggemar yang selama ini sudah memberikan dukungan kepada Maon Kurosaki.
“Upacara pelepasan dan pemakaman akan digelar untuk kerabat dekat atas permintaan dari pihak keluarga yang ingin acara digelar secara tertutup,” tulis Art One Entertainment.
“Terima kasih dari lubuk hati yang menanam kepada semua penggemar dan masyarakat yang selama ini selalu mendukung Maon Kurosaki,” pungkasnya.
Maon Kurosaki pertama kali mencuri perhatian setelah tampil di acara otaku di kawasan Akihabara, Tokyo. Ia kemudian resmi debut dengan membawakan akhir lagu anime Highschool of the Dead.
Sepanjang kariernya, Maon Kurosaki dipercaya untuk mengisi OST sejumlah anime. Di antaranya Dances with the Dragons, Danganronpa 3: The End of Hope’s Peak High School: Future Arc, Drifters, the Grisaia anime projects, Hakuōki, Jormungand Perfect Order, Magatsu Wahrheit -Zuerst-, School-Live!, Shakugan no Shana III (Final), hingga Star Blazers 2199.
Belum lama ini, ia juga dipercaya untuk menyanyikan akhir lagu anime Reincarnated as a Sword. Anime ini resmi ditayangkan pada Oktober 2022.
berikut ini profilnya. Simak ulasannya di profil artis ini.
“Anggota agensi kami, Maon Kurosaki, meninggal dunia secara mendadak pada tanggal 16 Februari karena penyakit kronisnya yang semakin parah. Itu adalah kejadian mendadak saat kami mendiskusikan masa depan, seperti perilisan film yang akan datang, jadwal setelah musim panas, dan perilisan lagu baru. Ada juga niat dari keluarga yang berduka untuk mengantar kepergiannya secara diam-diam, sehingga hanya dilakukan oleh kerabat dekat. Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua penggemar yang telah mendukung Maon Kurosaki hingga saat ini dan kepada semua orang yang terlibat,” demikian pernyataan dari pihak agensi dikutip dari comicbook.com pada Rabu (1/3/2023).
Menurut laporan CBR, pelantun Dead or Lie itu ternyata sempat pingsan usai melakukan live streaming. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan mendapatkan penanganan. Maon mengalami Epidural Hematoma.
Sebelum mengetahui profil Maon Kurosaki, ketahui dulu apa yang dimaksud epidural hematoma? Ini merupakan kondisi pendarahan di ruang epidural pada otak berupa pengumpulan atau akumulasi darah di ruang antara lapisan selaput pembungkus otak dan sisi dalam tengkorak.
Banyak penyebab yang mengakibatkan alami epidural hematoma, di antaranya cedera karena jatuh atau pukulan yang sangat keras. Maon Kurosaki tak bisa diselamatkan karena alami pendarahan tersebut dan meninggal dunia di usianya yang masih muda yakni 35 tahun.
“Itu adalah kejadian mendadak saat kami mendiskusikan masa depan, seperti perilisan film yang akan datang, jadwal setelah musim panas, dan perilisan lagu baru,” ungkap agensi.
Profil Maon Kurosaki dikenal sebagai penyanyi anime yang debut pada 2010 lalu lewat album berjudul HOTD. Lagunya mengisi bagian akhir anime High School of the Dead, serta Color Me Dark, Fuss Fuzz, dan The Place of Hope.
Namanya semakin melambung tinggi setelah menyanyikan ending theme A Certain Magical Index II, yang debut dalam posisi top 20 di tangga lagu mingguan Oricon. Maon Kurosaki juga dikenal dalam lagu tema anime yang terakhir ia bawakan adalah untuk Reincarnated as a Sword yang premier Oktober lalu.
Kolom komentar di Instagram Maon Kurosaki pun dipenuhi ucapan duka dari penggemarnya. “Rest in peace you made wonderful songs that brighten up my day,” tulis @tj_kun25.
“I was so shocked when I heard the news. I love your music it’ll live on forever. She was so pretty. RIP Kurosaki-san,” tulis @hadesomega.